Selasa, 06 Mei 2014

perkenalan diri



Perkenalan
Saya Arifah Dhaufani, saya berkuliah di Universitas Gunadarma. Saya adalah anak pertama dari 3 bersaudara. Saya lahir pada tanggal 10 juli 1994. Hobi saya membaca terutama komik terkadang juga membaca novel dan buku pelajaran. Saya mengidolakan sosok seperti ayah saya, yang selalu bekerja keras dan tidak pantang menyerah. Ayah saya dilahirkan di sebuah Desa di Jawa Tengah. Beliau pernah bercerita saat dia bersekolah dulu di Desa. Saat ayah saya masih SD beliau bercerita klo dulu ia bersekolah menempuh jarak yang cukup jauh dan dengan berjalan kaki. Tidak hanya SD tetapi masa setelahnya untuk menempuh pendidikan beliau menempuh jarak yang jauh.
Ayah saya dilahirkan dari keluarga yang sangat sederhana,dan selalu diajarkan untuk berusaha untuk mendapatkan sesuatu. Jadi nenek saya tidak memanjakan anaknya kalau meminta yang diinginkan tidak langsung dikasih. Tetapi berusaha mencari uang sendiri sejak kecil. Setelah beliau tamat SMA Ayah saya merantau ke Jakarta untuk mencari kerja. Ayah saya awal merantau hanya bekerja sebagai pegawai pabrik dibagian teknisi mesin. Setelah mendapat kerja ayah saya tidak mengikuti alur saja. Beliau diam-diam mencari kerja lagi melamar menjadi PNS, padahal beliau masih bekerja di pabrik. Dan ternyata usahanya itu tidak sia-sia. Ayah saya diterima menjadi PNS lalu keluar dari tempat kerjanya yang lama karena sudah mendapat pekerjaan yang lebih baik.  
Saya ingin sekali mendapatkan sosok seorang laki-laki yang seperti Ayah saya yang selalu berusaha dan tidak pernah menyerah. Kalu belum mendapatkan yang lebih baik maka terus berusaha, terkadang ayah saya sangat galak ya lebih tepatnya tegas ke anak-anaknya. Terkadang juga ayah sya humoris. Itu alasannya saya mengidolakan sosok seperti ayah saya.
Saya mengibaratkan diri saya menjadi ikan salmon yang berenang melawan arus dan dagingnya bisa dimakan. Yang berarti saya selalu menjalani hidup melawan dunia yang keras, di jaman sekarang dan tak pernah menyerah. Dan menjadi seorang yang sangat berguna untuk orang banyak.
Kesan pertama melihat Bu Pipit (Dosen Bahasa Indonesia) :
Bu Pipit dosen yang ramah, baik,, cantik dan dia adalah dosen yang amanat. Karena Bu Pipit menyampaikan ilmu dengan baik karena itu adalah tugas belaiu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar